BLUD Jadi Prioritas: Puskesmas Paruga Gali Strategi Peningkatan Mutu di Puskesmas Perampuan

Karang Bongkot, 26 November 2025 — Jajaran fasilitas kesehatan Kota Bima, yang dipimpin oleh perwakilan Dinas Kesehatan dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) serta melibatkan seluruh Kepala Puskesmas, termasuk Puskesmas Paruga, melaksanakan kunjungan Kaji Tiru (studi banding) ke UPT Puskesmas Perampuan. Kunjungan kerja ini berfokus pada pendalaman implementasi status Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) guna memperkuat manajemen dan inovasi pelayanan di Kota Bima.Rombongan besar Kota Bima secara resmi diterima di Puskesmas Perampuan dalam upaya berbagi praktik baik (best practice) pengelolaan BLUD yang telah berhasil diterapkan.

Acara dibuka dengan sambutan dari perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat, Sub. Koordinator Program Dikes Lobar, Muhammad Bisri Syamsuri, SKM., MPH, yang menyampaikan apresiasi atas dipilihnya Puskesmas Perampuan sebagai lokasi pembelajaran.

Kepala UPT Puskesmas Perampuan, Ns. Akmal Rosamali, S.Kep., M.Kes, kemudian memaparkan profil puskesmasnya sebagai Puskesmas Rawat Inap dengan layanan unggulan seperti Vision Center/Poli Mata, Pelayanan PDP HIV, dan perkembangan Posyandu berbasis Integrasi Layanan Primer (ILP).

Dalam sambutannya, Hj. Suhadah, SE., MM., Kabid Akuntansi BPKAD Kota Bima, menegaskan bahwa partisipasi aktif seluruh Puskesmas Kota Bima, termasuk Puskesmas Paruga, dalam Kaji Tiru ini adalah langkah strategis untuk mempelajari aspek pengelolaan keuangan, strategi peningkatan mutu, dan inovasi pelayanan yang efisien di bawah kerangka BLUD.

Agenda utama dilanjutkan dengan pemaparan mendalam dari Kepala UPT Puskesmas Perampuan mengenai strategi sukses implementasi BLUD. Sesi ini diikuti dengan diskusi interaktif yang intensif, di mana para Kepala Puskesmas Kota Bima memanfaatkan kesempatan untuk menggali detail operasional dan tantangan yang dihadapi.

Kegiatan ditutup dengan sesi dokumentasi bersama. Diharapkan ilmu yang didapatkan rombongan Kota Bima, khususnya Puskesmas Paruga, dapat menjadi bekal penting dalam percepatan dan pemantapan status BLUD di daerah asal.

-cmj-